oleh

Yayasan Ar-Risalah Jakarta Rayakan HUT RI dengan Doa dan Istighotsah

Bangsa Indonesia memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan ke-77 yang jatuh pada Rabu (17/8). Namun demikian, Yayasan Ar-Risalah menjadikan puncak acara kemerdekaan tersebut dengan berdoa dan Istighotsah bersama seluruh jemaah Ar-Risalah yang hadir. Terlaksana pada Sabtu, (27/08/22) pukul 18.00 hingga pukul 21.00 WIB.

Berbeda dengan sebelumnya, kini Kegiatan Istighotsah Ihsaniyah terasa berbeda setelah lamanya kita menghadapi wabah Covid-19. Alhamdulillah pada Tahun ini Ar-Risalah ada 300 jemaah lebih menghadiri dan memenuhi Masjid Jami’ Nurul Hidayah yang bertepat di Komplek Zeni AD, Pekayon – Jakarta Timur.

Menurut Pembina Yayasan Ar-Risalah Jakarta, Drs. KH. M Chozin Machmud, MM  kegiatan tersebut bertujuan untuk memohon pertolongan kepada Allah SWT dan bentuk rasa syukur kita yaitu bangsa Indonesia yang telah melalui masa pandemi Covid-19. Suksesnya acara ini dengan kita dapat berkumpul kembali dalam acara yang penting, yaitu Istighotsah Ihsaniyah. Kendati demikian, pelaksanaan istighotsah dan doa bersama pada puncak hari kemerdekaan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.

Acara dimulai sore hari, diawali dengan solat magrib berjamaah yang diimami oleh Bapak Slamet Taofik, S.Sos.I dan kemudian kultum dari Bapak Ust. Suherman, S.Sos.I yang turut menyambut seluruh jemaah Ar-Risalah. Menunggu datangnya adzan Isya, H. Nana Nurul Yana mengumandangkan Adzan dan solat isya diimami oleh Bapak KH. Abdul Rosyid AS, S.Sos.I. Dilanjutkan pelaksanaan solat ghoib diimami oleh Bapak H. Fajrul Munir, MM.Pd.

Tidak hanya ibadah wajib dan sunnah, Yayasan Ar-Risalah melaksanakan Santunan Anak Yatim Piatu yang diwakilkan oleh Ketua Yayasan Bapak Ust. Slamet Taofik, S.Sos.I didampingi oleh Bapak Ust. M Muklis, M.Pd.I selaku pengurus juga penanggung jawab Panti Asuhan Ar-Risalah Jakarta. Santunan tersebut disaksikan langsung oleh seluruh jemaah usai solat ghoib berjamaah. Usai rangkaian ibadah solat berjamaah pun selesai, Istighotsah Ihsaniyah dimulai. Dibimbing oleh Bapak Drs. KH. M Chozin Machmud, MM seluruh jemaah mengaku turut bahagia dan antusias melaksanakan Istighotsah. Suasana masjid menjadi tenang dan khusyu, isak tangis haru memenuhi ruangan untuk memohon ampun segala dosa dan meminta pertolongan kepada Allah SWT.

Salah satu jemaah berpendapat, selesai melaksanakan Istighotsah hatinya menjadi tenang dan tentram. Ia berterimakasih kepada Kyai Chozin juga Yayasan Ar-Risalah yang telah mengundang dan ia merasa beruntung dapat hadir melaksanakan Istighotsah Ihsaniyah di Masjid Jami Nurul Hidayah pada malam itu.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *